Jumat, 11 Februari 2011

KEDISIPLINAN DIRI


Kedisiplinan 

Manusia adalah makhluk individu dari makhluk social. Sebagai makhluk social manusia merupakan individu anggota masyarakat. Dalam kehidupannya sebagai anggota masyarakat setiap individu menyepakati aturan-aturantertentu yang bertujuan menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat. Disiplin terhadap aturan-aturan yang telah disepakati merupakan sikap yang menunjang terciptanya keamanan dan ketertiban. Tanpa adanya disiplin, aturan-aturan yang telah disepakati hanya akan merupakan hiasan kata-kata tanpa manfaat. Oleh karna itu, sikap disiplin harus dibiasakan sejak dini di lingkungan keluarga, masyarakat, dan lingkungan bangsa serta Negara.
Disiplin berasal dari bahasa latin discere yang berarti belajar. Dari kata dasar ini timbul kata discipulus yang artinya murid atau pelajar, dan kata disciplina yang berarti pengajaran atau latihan.

Kata disiplin digunakan dalam beberapa pengertian,
a.        pertama disiplin diartikan sebagai kepatuhan terhadap peraturan atau tunduk pada pengawasa atau pengadilan.
b.      Sebagai latihan yang bertujuan mengembangkan watak agar dapat mengendalikan diri, berprilaku tertib dan efisien
c.       Suatu sistem peraturan atau metode berprilaku.
d.      Hukuman atau koreksi terhadap pelanggar ketentuen peraturan yang dilakukan melalui latihan.
e.      Cabang ilmu pengetahuan atau segala sesuatu yang diajarkan.

Dua dorongan yang mempengaruhi disiplin, yaitu :
1.       Dorongan yang dating dari dalam diri manusia, yaitu karena adanya pengetahuan, kesadaran, kemauan berbuat disiplin.
2.       Dorongan yang dating dari luar yaitu karena adanya perintah, larangan, pengawasan, pujian, ancaman, hukuman, ganjaran dan sebagainya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar